Trik Ganti Baterai Xiaomi Mi 8 dengan Baterai Hippo BM47 4000 MAh

Seperti kita ketahui, flagship Xiaomi Mi 8 yang diluncurkan pada tahun 2018 tidak secara resmi dilaunching untuk pasar Indonesia, hanya Xiaomi Mi 8 Lite, yang dipasarkan secara resmi.

Xiaomi Mi 8

Efek buruk jika tidak dipasarkan secara resmi, maka layanan purna jualnya menjadi tidak ada, sehingga kalau ada kerusakan spare partnya tidak disediakan oleh distributor resmi. Jadi kita harus mencari alternatif lain dengan part dari hp lain, atau mengimpor spare part sendiri.

Untungnya durabilitas hp ini sangat baik, teruji dengan tangguhnya hp Xiaomi Mi 8 dari sejak pembelian hingga saat ini, tidak ada kerusakan hardware yang fatal. Minusnya ada di baterai yang performanya menurun hingga 60 persen, sehingga hp ini jadi sobat charger/power bank.

Baterai ori hp ini sangat amat langka di pasaran, jadi kalau mau mengganti dengan yang ori mungkin harus cari part kanibalan dari hp sejenis yang sudah rusak, atau impor sendiri di aliexpress dan sebagainya.

Ada solusi yang menarik terkait baterai, yaitu menggunakan baterai tipe BM47, milik redmi 3/3S/Pro, dari tipe orinya yaitu BM3E. Baterai BM47 ini kapasitasnya lebih besar dari bawaannya, yaitu berukuran 4000 mAh. 


Cara menggantinya, cukup mudah bagi yang paham solder menyolder, yaitu dengan memindahkan ic konektor dari baterai bawaan ke baterai Hippo BM47. Hal ini karena pemasangan baterai tipe BM47 tidak plug n play, karena jenis konektor ke board berbeda.

 

Harga Baterai BM47

Harga baterai BM47 merek Hippo ada di kisaran 140 ribuan, di toko hijau.

 

harga per 26 Oktober 2022


Intinya cukup sederhana, yaitu dengan melepas IC konektor dari baterai yang lama ke baterai BM47 dengan memperhatikan kutub plus (+) dan minus (-) baterainya.


IC Konektor Baterai BM3E

Hasil pemasangan:

berdasarkan informasi daya tahan baterai di pengaturan, saat baterai dicharge sampai penuh 100%, estimasi daya tahan mencapai 17 jam 42 menit. So mudah2an awet dan tidak gampang kembung atau bahkan meleduk...


Waktu siaga baterai

Tools untuk DIY:

  1. Pemanas, untuk memanaskan lem di back cover
  2. Plat tipis, untuk congkel cover belakang
  3. Obeng + mini
  4. Pinset
  5. lem hp
  6. Solasi hitam
  7. Solder dan timah




» Read More...

Solved: Solusi Mengatasi Keyboard dan Mouse Masih Menyala Saat Komputer Telah Dimatikan pada Windows 10 atau Windows 11

Mungkin saja kamu pernah menjumpai bahwa keyboard, mouse, web cam, ataupun perangkat lain yang terkoneksi dengan USB, masih menyala walaupun PC telah dimatikan atau dishutdown. Hal ini akan menambah pengeluaran listrik, karena setiap periperal yang menggunakan koneksi USB masih mendapatkan daya listrik dari PC.

Untuk mengatasi hal tersebut pada Windows 10 atau Windows 11, pengguna PC dapat menonaktifkan fitur fast startup atau fastboot pada Windows. Dalam prinsip kerja Fastboot, sebenarnya komputer diperintahkan untuk melakukan proses load maksimal ketika booting. Selain itu, perangkat penting seperti RAM, Harddisk, dan USB biasanya diberi daya kecil. Hal inilah yang menyebabkan keyboard, mouse, dan perangkat terkoneksi dengan USB tetap menyala walau dalam keadaan shutdown. 

Adapun langkah-langkah untuk menonaktifkan fitur tersebut adalah:


  • Buka Control Panel > Power Option > System Setting
  • Kemudian hilangkan centang pada menu “Turn on fast startup
  • Lalu klik Save changes

» Read More...

Cara mengganti Seal Gentong atau Seal Tuas Transmissi Toyota Limo 2013

Jika mendapati bagian transmisi ada rembesan oli, maka bisa jadi ada seal yang bocor/rembes sehingga oli transmisi menetes. Seal yang bocor tersebut, umumnya ada pada tuas pemindah gigi transmisi, dan karena bentuknya yang seperti gentong, netizen menyebutnya seal gentong.

Berikut adalah penampakan pada transmisi yang rembes pada tuas giginya.

ada rembesan oli pada tuas transmisi

Jika mendapati seperti ini, sudah pasti penyebabnya adalah seal pada tuas transmisi tersebut sudah rusak, jadi mesti diganti.

Bentuk sealnya seperti ini, mirp gentong kah???
 


Cara menggantinya susah-susah gampang sih, karena harus melepas beberapa komponen, agar mudah untuk melepas sealnya.

Berikut adalah cara mengganti seal gentong tersebut:

1. Supaya ruang kerja lega, perlu melepas filter udara, berikut dengan air intake yang terhubung dengan throttle body. Untuk melepas air intake perlu kunci T 12 dan kunci tang untuk melepas klip yang menempel ke throttle body.

air intake

2. Lepas klip pada tuas lever transmisi dan copot shaft assy yang menempel pada lever control shift, untuk melepas klip cukup dengan kunci tang, dan lepas mur dengan kunci ring 12.

shaft assy


3. Setelah level/tuas transmisi terlepas, copot baut pengunci lever control shift dan lepaskan dari asnya,

lever control shift

 

4. Copot boot pelindung debu seal gentongnya

boot pelindung debu

 

5. Lepaskan seal gentong dengan cara digetok dengan obeng dan palu ke arah luar transmisi

seal gentong


6. Pasang seal gentong yang baru, dengan sebelumnya dibersihkan terlebih dahulu as tuas transmisi dari debu dan kotoran. Pasangnya dengan cara kebalikan, yaitu digetok dengan palu secara hati-hati ke arah as transmisi.

7. Jika boot rusak atau sobek, sebaiknya diganti dengan yang baru, supaya as tuas transmisi bersih dari debu, dan sealnya awet.

boot baru

 

8. Pasang kembali level control shift setelah dibersihkan dari sisa-sisa rembesan oli dan kotoran.

9. Pasang kembali lever/shaft assy dan pasang klip pengunci.

10. Rapihkan kembali air intake yang telah dilepas sebelumnya.


Note:

Harga seal gentong berikut dengan bootnya sekitaran 200 ribuan, bisa lebih murah dengan mencari berbagai alternatif di pasaran.

harga pasaran

Tingkat kesulitan DIY: 7/10

Setelah mencoba mengganti sendiri seal gentong di mobil saya, lumayan menguras keringat juga ternyata, yang membuat lama adalah waktu pemasangan boot yang terbuat dari karet, karena ternyata perlu teknis khusus untuk pemasangan karet boot tersebut.

Tapi setelah berhasil terpasang, ada kepuasan tersendiri bagi saya, sekaligus juga berhemat biasa jasa pemasangan, apabila di bawa ke bengkel.


» Read More...

Panduan Perawatan Toyota Vios dan Yaris Sesuai Buku Manual Toyota

Hi guys, gimana kabarnya hari ini, semoga dalam keadaan sehat selalu, dan kendaraan yang dimiliki juga dalam keadaan yang baik, siap digunakan setiap saat.

Kendaraan baik itu mobil atau motor, jika dirawat tentunya akan nyaman dan aman untuk dikendarai. Sebaliknya jika kendaraan kurang perawatan, maka akan menyebabkan masalah di kemudian hari, di waktu yang tidak terduga.

Oleh karena itu, guna menambah wawasan kita semua dalam merawat kendaraan, saya coba memberikan gambaran, bagaimana merawat kendaraan secara semestinya, sesuai dengan anjuran pabrikan.

Jika kita menggunakan suatu produk, maka orang yang paling memahami spesifikasi produk tersebut tentunya adalah si pembuat produk tersebut. Jadi kalau kita bicara soal kendaraan, maka yang paling memahami soal kendaraan tersebut adalah pabrikan/manufaktur dari kendaraan tersebut. Sebagai contoh bicara soal mobil Toyota Vios/Yaris, yang paling memahami soal produk Toyota Vios/Yaris tersebut adalah perusahaan Toyota, bukan Suzuki, apalagi BMW.

Jadi kalau mau melihat saran perawatan yang tepat untuk mobil kita, maka cobalah kita melihat bagaimana pabrikan sudah membuat user guide/panduan penggunaan yang jadi satu paket setiap kita membeli mobil baru.

Oleh karena itu, kita jangan malas untuk membaca buku manual/panduan pengguna yang disediakan pabrikan, dan jangan percaya begitu saja dengan saran orang lain yang belum tentu juga sudah membaca buku manual kendaraan tersebut.

Daripada panjang lebar, membahas pentingnya user guide kendaraan, maka disini kita membatasi topik dengan membahas bagaimana merawat kendaraan Toyota Vios Tahun 2011, sesuai dengan panduan pengguna dari Toyota, dari mulai jenis oli mesin, oli transmisi, cairan radiator, cairan rem, tekanan ban, dan lain sebagainya.


 

Referensi

Referensi saya ambil dari website https://www.manualslib.com tinggal ketik saja keyword Toyota Vios/Yaris Sedan, maka akan banyak pilihan buku panduan yang bisa didownload.

Owner's Manual

Oli Mesin

Oli mesin yang direkomendasikan Toyota, untuk mesin berjenis 1NZ-FE adalah yang memiliki kekentalan SAE 5W-30, intinya SAE 5W-30 memiliki kelebihan untuk konsumsi bahan bakar yang lebih irit, dan mesin mudah dinyalakan saat cuaca dingin.

Jenis oli mesin

 

Kemudian untuk takaran oli mesin, jika penggantian oli meliputi ganti filter oli, takaran oli mesin adalah 3,7 liter, sementara jika tanpa ganti filter oli maka takarannya cukup di 3,4 liter.

Takaran oli mesin

 

Untuk interval penggantian oli mesin, pabrikan Toyota, menjadwalkan setiap 10.000 km atau per 6 (enam) bulan sekali, tergantung dari mana yang tercapai lebih dulu, itu pun jika menggunakan spesifikasi oli rekomendasi dari toyota, yaitu SAE 5W-30. Lalu di setiap pergantian oli mesin, filter oli juga dilakukan penggantian.

Ganti oli per 10.000 km mungkin di kalangan netizen akan memicu perdebatan, karena umumnya jika oli sudah mencapai 10.000 km olinya akan sangat kotor dan kemungkinan akan memicu kerusakan mesin menurut netizen, tapi melihat panduan dari Toyota, ternyata jika spesifikasi oli sesuai rekomendasi pabrikan, maka bisa diganti per 10.000 km, alias cukup panjang interval penggantiannya.

Kalau saya sendiri sih, untuk oli full syntetic dengan SAE 5W-30 akan saya ganti jika sudah mencapai 7000 km.

interval ganti oli mesin

Oli Transmisi

Transimisi Otomatis:

Jika transmisi yang digunakan otomatis, pabrikan mensyaratkan spesifikasi oli matik adalah Toyota Genuine ATF WS dengan kapasitas 6,4 L. Jika menggunakan oli matik di luar spesifikasi pabrikan, pihak Toyota menyatakan akan berdampak pada jeleknya perpindahan gigi, getaran yang mengganggu, dan akan menimbulkan kerusakan pada transmisi otomatis.

Oli matik

Transmisi Manual:

Untuk spesifikasi oli transmisi manual, pabrikan menyarankan menggunakan oli dengan jenis SAE 75W-90 dengan kapasitas 1,9 L.

Oli manual

Air Radiator

Untuk pendinginan mesin, air radiator yang disarankan adalah coolan Toyota Super Long Life Coolant, dengan spesifikasi berbasis glycol ethylene berkualitas tinggi, tidak mengandung amine, nitrite dan borat. Pabrikan juga melarang menggunakan air ledeng/air keran, karena akan memicu karat pada sistem pendinginan mesin.

jenis coolant


Minyak Rem dan Minyak Kopling

Minyak rem dan Minyak Kopling menggunakan jenis yang sama yaitu yang bertipe DOT 3 atau SAE J1703. 

minyak rem

Sementara untuk interval penggantian minyak rem daan minyak kopling, pabrikan menyarankan untuk diganti per 40.000 km atau per 2 tahun.

interval penggantian minyak rem

Tekanan Ban

Untuk Toyota Vios, pabrikan merekomendasikan tekanan ban pada ban depan dan ban belakang adalah 32 psi, yaitu untuk pemakaian normal.

Sementara untuk ban cadangan/spare tire dapat diisi tekanan ban hingga 60 psi.

Tekanan angin ban

Kalau melihat tabel di sini, baru ngeh ternyata untuk ban cadangan itu diisi tekanan angin yang sangat besar ya, sekitar 60 psi, mungkin agar bisa bertahan lama ya tekanan anginnya, karena kan sudah hal umum, untuk ban cadangan biasanya akan kempes dengan sendirinya. Jadi mesti sering dicek tekanan anginnya, agar dapat siap digunakan sewaktu-waktu.

 

Penutup

Dengan membaca panduan pengguna/owner manual/user guide diharapkan pengguna dapat mengetahui spesifikasi yang dibutuhkan saat penggantian komponen dan juga dapat mengetahui jadwal perawatan pada mobil, karena setiap bagian pada mobil tentunya memiliki usia pakai yang terbatas, dan perlu untuk selalu dimaintenance sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh pabrikan.

Spesifikasi teknis di atas dapat digunakan juga untuk Toyota Vios/Yaris yang bermesin 1NZ-FE yang memiliki generasi mesin yang sama dengan Toyota Vios tahun 2011.

 

####






» Read More...

Followers