Panduan membeli oleh-oleh di Bangkok, Thailand

Oleh-oleh..., inilah yang menjadi momok menakutkan bagi traveler. Apa jadinya kalau kita pulang dari traveling tidak membawa oleh-oleh buat keluarga dan teman. Tentunya akan muncul banyak cibiran dan ketidaknyamanan..



Saya kalau mampir ke suatu daerah yag baru dikunjungin, pastinya beli kaos bertuliskan daerah yang saya kunjungi dan tidak lupa gantungan kunci.



Dikarenakan keterbatasan waktu, pada saat menjelajah Bangkok, tidak banyak yang bisa saya bawa pulang sebagai oleh-oleh.



Oleh-oleh yang saya beli di Thailand:



1. Gantungan kunci

Gantungan  kunci harganya kisaran 100 sampai 150 baht per 6 pcs. Kalau pintar nawar, yang harga 150 baht bisa lah turun harganya jadi 120 baht.








Gantungan kunci




2. Kaos T Shirt

Kaos biasanya dijual di kisaran 100 sampai 150 baht per buah. Tetapi pas saya cari di MBK Mall, malah saya dapat penjual yang menjual dengan harga 99 baht untuk semua ukuran.






Kaos

3. Durian kering


Bahasa inggrisnya adalah Durian Vacuum Dried. Yaitu durian yang dikeringkan dengan cara divacuum sehingga bisa masuk dalam kemasan. Harganya cukup mahal, di kisaran 200 sampai 400 baht tergantung merek. Pengalaman kalau beli ini harus yang mereknya sudah teruji, sebab banyak merek dan rasanya tidak manis alias hambar. Kalau yang bagus pada saat dimakan maka akan lumer dan rasanya manis seperti menelan durian asli. 







Durian kering

4. Ponds BB Cream

Kata teman-teman cewek, benda ini lagi hits di Indonesia, dan biasa dijual di Indonesia di harga 38 ribu sampai 60 ribu rupiah. Kalau beli langsung di Thailand harganya cuma 180 baht untuk 6 pcs. Kalau dirupiahkan hanya sekitar 12 ribuah rupiah.






Ponds BB Cream



Dimana tempat beli oleh-oleh di Bangkok?


Saya membeli Ponds BB Cream dan gantungan kunci di Platinum Fashion Mall. Kalau Kaos T Shirt dan durian kering belinya di MBK Mall. Sebenarnya saya main juga ke Catuchak/Jatujak Weekend Market, tapi setelah melakukan perbandingan harga, malah lebih murah di MBK Mall.



Rencananya sih mau beli pajangan tuk-tuk, tapi melihat bentuknya yang mirip bajaj, jadi engan untuk membeli deh.. karena di Jakarta mah banyak.. haha..

» Read More...

Pengalaman menggunakan BTS dan ARL di Bangkok, Thailand

BTS.. apaan sih itu gan?




BTS merupakan kepanjangan dari Bangkok Train System. Yaitu sistem transportasi kereta dalam kota di Bangkok. BTS ini terintegrasi dengan MRT dan ARL.




ARL singkatan dari Airport Rail Link. jaringan kereta bandara yang menghubungkan bandara swarnabhumi ke Paya Thai.








Peta transportasi Thailand






Inilah yang membuat traveling di kota Bangkok menjadi sangat mudah, yaitu kita bisa memanfaatkan kereta alias BTS, bahkan semenjak kedatangan ke kota Bangkok.





Sebagai contoh, pada saat saya sampai ke kota Bangkok, saya tidak menggunakan taksi untuk transportasi dari bandara Swarnabhumi ke hotel. Melainkan saya memanfaatkan ARL, kemudian transit di stasiun Paya Thai untuk berpindah ke BTS Sukhumvit Line lalu turun di stasiun Ploen Chit, karena hotel saya di sekitar jalan Ploen Chit.







BTS Sukhumvit line


Biayanya lebih murah lo guys, dibanding kita menggunakan taksi. Kalau dari airport ke Paya Thai, tarifnya adalah 45 baht, dan tarif BTS dari Paya Thai ke Ploen Chit 23 baht. Total hanya menghabiskan 68 baht saja atau sekitar 27 ribuan rupiah per orang. Beda lagi sih ceritanya kalau traveling berempat atau lebih, bisa jadi lebih murah naik taksi atau grab car, karena bisa patungan bayar.




Mesin tiket BTS


Cara menggunakan mesin tiket sangat mudah:


1. Masukkan tarif BTS, termurah 15, hingga termahal 52 baht. Tinggal pencet tombolnya.


2. Masukkan koin baht. kelipatannya 10, 5, 2 dan 1 baht.


3. Ambil koin/tiket kartu BTS


4. Ambil kembaliannya (bila ada)





Bila masih bingung, bisa ke kounter tiket. Tapi kalau di kounter tiket, kartu atau koin tiket BTS habis, kita diarahkan untuk menukar sendiri di mesin tiket otomatis, petugas hanya menukar uang kita dengan uang receh atau koin baht.








Loket karcis BTS






Gate BTS


Kemudian di gate BTS, masukkan kartu ke slot yang tersedia, lalu ambil kartu baru kemudian pintu gate bisa terbuka secara otomatis.






Peron BTS


Sayangnya belum ada display yang menunjukkan jam berapa kereta akan datang seperti halnya yang ada di jaringan transjakarta busway. Kita hanya menunggu pemberitahuan melalui speaker atau pengeras suara saja.










» Read More...

Cari makanan halal di Bangkok, Thailand


Beberapa waktu lalu penulis berkesempatan untuk berkunjung ke Bangkok, Thailand. Keperluan saya bukan untuk traveling atau senang-senang sih, melainkan penugasan mengikuti kelas teknologi digitalisasi HR yang diselenggarakan di Bangkok.





Ternyata, mencari makanan halal di kota Bangkok, tidak sesulit yang dibayangkan. Di beberapa mall atau pusat perbelanjaan, terutama di food court biasanya ada satu atau beberapa kios yang menjual makanan halal. Bisa terlihat dari logo halal yang tertempel di depan kios.






Yellow rice with chicken


Pada saat saya berkunjung ke Platinum Fashion Mall, di lantai 6 food court tersedia menu seperti di atas, yaitu nasi kuning dengan ayam. Ayamnya bisa memilih mau ayam goreng atau ayam kari. Harganya cukup murah, cuma 50 baht, yang kalau dirupiahkan sekitaran 20 ribu rupiah.





Menu tersebut ternyata dapat kita temui juga di MBK Mall, Mall yang cukup besar di daerah Siam. 





Alternatif lain adalah mencoba menu makanan khas Thailand, yaitu nasi ketan mangga. Makanan ini juga terkenal di Indonesia dengan nama Mango Sticky Rice. Kalau mau cari makanan ini di mall biasanya harganya di kisaran diatas 100 baht. Tetapi kalau mau yang lebih murah, bisa cari di trotoar atau penjual kaki lima yang bertebaran di sekitar kota Bangkok. Kalau di penjual kaki lima harganya paling cuma 60 baht, atau sekitar 24 ribuan rupiah.





Rasanya... emm sebenarnya itu adalah nasi ketan dicampur potongan mangga dan disiram dengan kuah santan. karena ada santannya maka kalau bisa jangan didiamkan terlalu lama, harus dimakan saat itu juga. Rasa ketannya hambar aja, yang bikin enak adalah mangganya yang manis.






Mango Sticky Rice

Ada alternatif lain lagi nih guys, nah alternatif ini hanya untuk yang ingin berhemat.. haha..




Setelah iseng mencari apa sih makanan yang ada di 7 eleven atau sevel di Bangkok. Saya menemukan mie goreng buatan indonesia yaitu indomie goreng. Yang ini sudah pasti halal, karena dibuat di Indonesia dan sudah bersertifikasi halal dari MUI, yang membedakan hanya kemasannya saja yang bertuliskan huruf thailand.






Indomie thailand


Indomie thailand harganya sekitar 16 baht, ditambah nasi 20 baht. Cukuplah untuk mengenyangkan perut, sekalian menjaga dari makanan non halal yang banyak beredar di kota Bangkok. Nasinya tinggal dipanaskan aja guys di Microwave, jadi tidak perlu ditanak lagi.. haha..




Nah.. ada lagi nih restoran khusus halal di Thailand. Namanya Yana Restaurant, lokasinya di mall MBK lantai 5.




Restauran ini menyediakan menu makanan khas Thailand, seperti tom yam, dan lain-lain. Tentunya dengan bahan-bahan dan resep halal. Satu lagi restoran ini sudah mendapat sertifikasi halal dari pemerintah Thailand.




Yana Restaurant - Halal














Harganya lumayan mahal sih, minuman thai milk tea harganya 50 baht, yang kalau beli di pinggir jalan paling cuma 25 baht. Tetapi karena ditraktir sama teman, jadi kita enjoy aja makan di sini.. haha..




Selain berbagai alternatif di atas, masih banyak lagi lho guys, kalian juga bisa memilih menu makanan arabian, menu india dan menu vegetarian. di Bangkok banyak kok restoran arab, restoran India, dan restoran vegetarian. Kenapa memilih makanan India, karena orang India tidak makan daging babi atau sapi, mereka suka ayam dan makanan vegetarian.





Yang harus diperhatikan adalah tempat makannya ya guys,  carilah tempat makan yang bersih, biasanya di Food Court Mall. Kalau makan di kaki lima kami tidak sarankan karena biasanya mereka banyak menjual menu makanan mengandung babi yang baunya semriwing kemana-mana, yang bagi saya bisa membuat nafsu makan saya menghilang.


 

Selamat travelling ke Bangkok ya guys..






» Read More...

Review printer bisnis multi fugsi HP Laserjet MFP M477, printer palugada


Berhubung ada mainan baru di kantor, sebaiknya dibikin reviewnya nih mumpung masih anget alias masih bau plastikan.




Yang baru di kantor itu adalah sebuah printer mulit fungsi HP Laserjet MFP M477, printer yang bisa multi fungsi, palugada, apa yag lu mau gue ada.. haha..






HP MFP M477






Spesifikasinya adalah sebagai berikut:
















PlatformMultifunction 
Metode CetakLaser 
Teknologi CetakLaser 
Maks. Besaran KertasA4 
Maks. Resolusi600 
Effective Print Resolution600 x 600 dpi 
Kecepatan Cetak B/W27 ppm 
Kecepatan Cetak Warna


  • 27  



KonektivitasUSB, Wireless 
Kesesuaian Sistem Operasi


  • Windows XP, Vista, Win 7, Win 8, Win 10, Mac OS X v 10.8, 10.9, 10.10, Linux  



Prosessor


  • 1200 mhz  



Memori Standar256 MB 






Feeder ats untuk scan

Apa yang bisa dilakukan oleh printer ini?


  • Print hitam putih atau berwarna

  • Scan dokumen

  • Fotokopi dokumen berwarna

  • Fax



Apa kebutuhan Anda? mau ngeprint, mau ngopy, atau bahkan mau ngefaks, cukup beli printer ini. Sehingga tidak membutuhkan banyak alat untuk melakukan itu semua. Cukup printer multi fungsi ini yang dapat melakukan semua kebutuhan kantor sekaligus.





Bahkan kalau malas untuk menarik jaringan kabel LAN di kantor, cukup sediakan wifi router agar printer dapat digunakan oleh siapa saja di kantor. Eits... ternyata tanpa wifi router pun printer ini tetap bisa digunakan, karena  ada fitur wifi direct, sehingga kita tinggal mengkoneksikan pc/hp atau perangkat lain ke wifi printer, maka kita bisa langsung mencetak dokumen ke printer ini. Canggih bukan...





Saya sudah mencoba untuk mencetak dokumen langsung dari mobile phone (hp), ternyata cukup mudah, tinggal koneksi ke wifi printer, lalu cetak dokumen dengan cara share dokumen ke printer HP MFP M477 dan dokumen langsung tercetak tanpa perlu kabel sama sekali.






pilihan menu Wifi

Konektifitasnya juga beraneka ragam, yaitu:


  1. Kabel LAN RJ45

  2. Kabel USB ke PC

  3. USB Flash Disk

  4. Wifi

  5. Phone line

  6. Internet (HP ePrint)



Jadi selain menggunakan koneksi kabel usb ke PC, printer ini dapat dihubungkan dengan berbagai koneksi. Printer ini cocok sekali dijadikan Printer SOHO, yaitu Small Office Home Office. Jadi tidak perlu membeli satu printer untuk satu pc, cukup sediakan printer ini untuk kebutuhan beberapa PC sehingga dapat menghemat pengeluaran belanja printer.










Menu utama

Pengoperasiannya sangat mudah, tinggal pencet layar touch screen berukuran 3 inch, pilih yang kita inginkan dan jangan lupa untuk menaruh dokumen dalam flat bed/tray.






scan langsung ke USB Flash Disk


Menu scan dapat langsung menyimpan dokumen ke dalam flash disk atau bahkan menyimpan dalam folder di dalam jaringan.






USB port untuk flash disk


Lokasi USB port ada di bawah layar LCD, sangat mudah diakses, dan untuk melepas USB Flash Disk tidak diperlukan proses eject/safely remove. Selesai melaksanakan scan atau print kita tinggal cabut USB Flash Disk.




Toner

Tonernya ada banyak, ada 4 buah toner, dan cara penggantian juga cukup mudah seperti halnya printer hp lain.






Phone Line




Di belakang body printer ada 4 buah port, yaitu phone line, USB Flash Disk Port, USB Cable port, dan RJ45 Port.





Harga

Printer HP Laserjet MFP M477 ini harganya kalau di situs bhinneka adalah
Rp. 11.200.000. Harga yang wajar mengingat fiturnya yang banyak sekali.

» Read More...

Honda All New PCX lokal 2017, apakah layak dibeli?


Baru-baru ini rupanya AHM serius untuk memasukkan All New PCX ke Indonesia. Bisa terlihat dari teaser-teaser yang disebarkan oleh media sosial resmi AHM. Berdasarkan informasi yang beredar, AHM akan melaunching All New PCX 150 pada tanggal 12 Desember  2017.




All New PCX 150 Hybrid






Teaser PCX 150




Melihat rupanya, ini adalah Honda All New PCX 150 yang telah diluncurkan di Tokyo Motor Show beberapa waktu yang lalu.





Pada gelaran Tokyo Motor Show lalu, Honda meluncurkan dua jenis PCX, yaitu PCX Hybrid dan PCX Electric. Kemungkinan yang akan diluncurkan di Indonesia adalah PCX Hybrid, agar bisa satu langkah di depan Yamaha Nmax yang belum hibrid.



Mari kita lihat gambar-gambar PCX 150 baru yang sudah banyak beredar di dunia maya.






All New PCX 150 Hybrid


Bisa dilihat tampak dari depan, penampilan Honda PCX 150 Hybrid mirip dengan PCX 150 generasi sebelumnya, yaitu ciri khas elegan dengan banyak desain membulat. Spion masih terpasang di setang, dan punya windshield yang cukup besar.








Lampu depan led




Lampu depan sudah menganut full led, disertai dengan lampu DRL di bagian atasnya sehingga tampak menjadi semakin cantik.






Speedometer








Speedometer sudah full digital, kalau dilihat dari latarnya mirip kepunyaan Honda CBR 250RR, sudah tidak lagi pakai jarum analog. Terlihat sudah ada takometer (pengukur rpm), indikator bensin, jam digital, indikator baterai, trip meter dan juga konsumsi bbm per liter. Cukup lengkap juga yah.








Cakram depan


Kaliper depan double piston, dan terlihat ada bilah-bilah sensor speed di cakram depan. Kemungkinan terdapat modul ABS dalam sistem pengeremannya. Lalu bila dilihat dari selang rem yang hanya satu, bisa jadi modul CBS tidak terdapat pada Honda PCX 150 yang baru ini.






Bagasi

Bagasi PCX 150 baru dapat menampung satu unit helm full face sepertinya, kalau dua kayaknya gak cukup muat.






Smart Key




Key


PCX 150 sudah menganut smart key, jadi tidak perlu colok kunci untuk menyalakan mesin, tinggal putar knop kompor gas, eh knop kunci lalu start deh. Teknologi yang seharusnya ada di semua motor baru.








Knalpot


Knalpotnya berdesain baru, hanya saja kalau dilihat pada bagian belakang, tidak ada cakram belakang. Berarti pengereman belakang masih tromol nih, atau jangan-jangan karena ini hibrid ada mekanisme khusus yang tidak memungkinkan untuk dipasang rem cakram pada bagian belakang.






CVT


Desain rumah cvt terlihat baru juga, semoga tidak lagi getar/gregel seperti penyakit pada Honda Vario dan PCX sebelumnya.






Tail light



 Lampu rem juga sudah full led, bahkan sein juga led sehingga tampak futuristik dan modern.


» Read More...

Followers

Archives